Connect with us

Peristiwa

1 Orang Tewas Tertimpa Joglo Akibat Hujan Disertai Angin Kencang Di Sleman

Published

on

Ilustrasi pohon tumbang [tribunnews]

Yogyakarta, Bindo.id – Hujan deras yang disertai angin kencang telah melanda Kabupaten Sleman.

Hujan deras ini mengakibatkan sejumlah rumah rusak dampak dari tertimpa pohon tumbang.

Dalam peristiwa ini, ada satu orang yang meninggal dunia usai tertimpa bangunan Joglo.

Dari data Badan Penganggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sleman, dampak hujan yang disertai dengan angin kencang ini terjadi pada 3 kapanewon.

Ketiga kapanewon tersebut yakni Kapanewon Berbah, Prambanan, serta Kalasan.

Di Kapanewon Berbah lokasi tepatnya berada di Kalitirto ada satu Joglo yang roboh dampak hujan disertai angin kencang.

Bangunan joglo yang roboh ini menimpa satu orang. Korban tersebut dinyatakan meninggal dunia.

“Ada satu (korban) yang berteduh meninggal,” tutur Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Sleman, Bambang Kuntoro, Jumat (26/01/2024).

Berdasarkan data BPBD Sleman, di Kapanewon Berbah ada 11 titik yang terdampak. Sebagian besar, kejadiannya yakni berupa pohon tumbang.

Berdasarkan data, ada 3 rumah warga yang mengalami rusak sebab tertimpa pohon tumbang.

Selain itu ada 2 rumah warga yang atap rumah terbang sebab angin kencang.

Berdasarkan data, ada 24 titik yang terkena dampak di Kapanewon Prambanan.

Kejadiannya yakni mulai dari pohon tumbang, atap rumah warga yang terbang bahkan rumah warga yang rusak sebab tertimpa pohon tumbang.

Terdapat belasan rumah warga yang atapnya beterbangan. Selain itu, juga ada 6 rumah warga yang tertimpa pohon tumbang.

Dari data yang diperoleh, di wilayah Kapanewon Kalasan ada enam titik yang terkena dampak hujan deras yang disertai dengan angin kencang tersebut.

Terdata ada 3 rumah warga yang tertimpa pohon tumbang serta 3 rumah warga yang atapnya terbang.

“Sebagian sudah terkondisi dan masih ada yang dalam proses assessment dan penanganan,” ujarnya.

Ikuti berita terkini dari BINDO di
Google News, YouTube, dan Dailymotion

Baca Juga  Kapolri Berikan Instruksi Tegas Pada Kasus Dugaan Pemerasan SYL