Connect with us

Hukum & Kriminal

Heboh! Plt Walkot Bekasi Serahkan ke Polisi Kasus Peretasan Running Text

Published

on

Plt Wali Kota Bekasi Tri Adhianto [inijabar]
Plt Wali Kota Bekasi Tri Adhianto [inijabar]

Bekasi, Bindo.id – Running text yang ada di Asrama Haji Kota Bekasi dan RSUD Bantargebang, Kota Bekasi, diretas.

Tulisan tersebut bertuliskan ‘Plt Walkot Bekasi Bobrok’. Plt Wali Kota Bekasi Tri Adhianto telah melimpahkan kasus ini kepada pihak kepolisian.

“Saya kira itu kan sudah ditangani oleh pihak kepolisian dan itu adalah hasil laporan dari Kepala UPT asrama haji,” tuturnya, Senin (29/5/2023).

Pihaknya menyerahkan kasus tersebut kepada polisi agar diproses secara hukum. Tri menuturkan pihaknya tak pernah melaporkan kasus itu ke polisi. Dia menerangkan bahwa yang melaporkan kasus ini dari pihak asrama haji Kota Bekasi.

“Dari pihak Kemenag, asrama haji,” ujarnya.

Tri lebih memilih untuk mengintropeksi diri terkait isi running text tersebut. Dia menyebut kejadian ini membuat dirinya sadar bahwa pemkot Bekasi masih perlu untuk berbenah saat bekerja.

“Kalo saya intinya adalah kita intropeksi. Ternyata bahwa apa yang sudah kita lakukan seluruh komponen aparatur pemerintah Kota Bekasi tentunya belum memuaskan,” ujarnya.

Pihaknya akan berusaha untuk mengoptimalkan. Tri menyayangkan cara menyalurkan kritikan disampaikan oleh pelaku melalui running text. Dia menyebut ada banyak cara yang lebih baik untuk mengungkapkan pendapat dan kritik.

“Ya banyak cara-cara yang bisa kita lakukan. Apalagi saya kira media sosial kita 1×24 jam rasanya sih standby yah,” ujarnya.

Menurutnya, kritikan dapat disampaikan dengan keterbukaan, cara yang baik yaitu dengan penuh norma dan etika.

Tri menuturkan sistem demokrasi akan selalu dihargai oleh Pemkot Bekasi. Dirinya menuturkan mengemukakan pendapat adalah hak semua warga. Namun penyampaiaanya sebaiknya secara sopan dan santun.

“Membubuhkan pendapat itu kan hak anak bangsa,” ujarnya.

Tentunya berhubungan dengan ruang, waktu, dan tempatnya.

Baca Juga  Akun YouTube DPR RI Tayangkan Live Judi Online, Kini Akun Ditutup Dan Direcovery

“Tentunya ada ruang, ada waktu, ada tempat yang harus bisa dioptimalisasikan,” sambungnya, dilansir dari detikcom.

Viral di media sosial

Video viral di media sosial, Jumat (26/5), running text yang berada di asrama haji Kota Bekasi bertuliskan ‘PLT WALIKOTA BEKASI BOBROK!!!’.

Dari kejauhan beberapa orang tampak menyaksikan running text tersebut.

Sedangkan running text yang ada di RSUD Bantargebang Kota Bekasi juga bertuliskan ‘PLT WALIKOTA BEKASI TRI ADHIANTO BOBROK & PECAT POL PP EKO YANG BERTINDAK REPRESIF!!!’.

Perintah untuk mematikan running text

Pj Sekretaris Daerah Kota Bekasi, Junaedi sempat mengintruksikan semua perangkat daerah tentang mematikan running text dan videotron di Kota Bekasi.

“Kami meminta kepada seluruh perangkat daerah yang menggunakan media elektronik untuk sementara mematikan media elektronik, baik berupa running text ataupun media videotron,” tutur Junaedi, Jumat (26/5/2023).

Hal ini disebabkan alat tersebut telah diretas oleh orang yang tak bertanggung jawab. Dirinya menyebut ada pihak yang ingin menjelekkan Pemerintah Kota Bekasi.

Junaedi berharap agar pelaku bisa segera ditindak. Ia memberikan imbauan kepada perangkat daerah terkait agar waspada dan meningkatkan sistem keamanan.

Junaedi memastikan Pemerintah Kota Bekasi terbuka pada bentuk penyampaian aspirasi yang sifatnya membangun. Akan tetapi harus tetap memperhatikan kaidah moral dan norma yang berlaku.

Tentunya aspirasi tersebut tak disampaikan dalam bentuk vandalisme apalagi dengan merusak fasilitas umum.

Ikuti berita terkini dari BINDO di
Google News, YouTube, dan Dailymotion

Advertisement
Berikan Komentar

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *