Connect with us

Info Regional

Istana Akan Dibanjiri Puluhan Ribu Buruh Saat Peringatan May Day

Published

on

Presiden KSPI Said Iqbal [timenews]
Presiden KSPI Said Iqbal [timenews]

Jakarta, Bindo.id – Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) dan asosiasi buruh serta pekerja lainnya akan turun ke jalan pada 1 Mei 2023. Aksi mereka ini untuk memperingati Hari Buruh atau yang disebut juga dengan May Day.

Presiden KSPI Said Iqbal menuturkan ratusan ribu buruh rencananya akan turun ke jalan secara serentak di semua wilayah Indonesia. Buruh yang berada di wilayah DKI Jakarta, Jawa Barat, dan Banten akan fokus berada di depan Istana, Gedung Mahkamah Konstitusi (MK) dan Istora Senayan.

“Akan diikuti tercatat hampir 50 ribu orang,” tutur Said, Kamis (27/4).

Said mengungkapkan pihaknya menargetkan ada 100 ribu orang ikut melakukan aksi ini di Istana negara. Dia mengungkapkan aksi ini rencananya akan dimulai jam 09.30 sampai 12.30 yang lokasinya di depan Istana negara dan Gedung MK.

Aksi May Day Fiesta berlanjut pada jam 13.00 WIB dengan lokasi di Istora Senayan. Dirinya menyebut aksi buruh ini terdiri dari gabungan dari beberapa organisasi besar buruh nasional.  Organisasi pekerja yang bergabung dalam aksi ini yaitu KSPSI, KSPI, KPBI, KSBSI, Jala PRT, dan elemen mahasiswa.

Dirinya berharap ada pihak istana yang dapat menerima peserta aksi. Aksi para pekerja ini diorganisir oleh Partai Buruh dan organisasi serikat buruh. Dilansir dari cnnindonesia, terdapat enam tuntutan yang akan disuarakan oleh para buruh.

Pertama, melakukan penolakan terhadapUndang-undang Cipta Kerja. Kedua, mendorong pemerintah agar melakukan peninjauan ulang ambang batas parlemen atau Parliamentary Threshold (PT) pada pemilihan umum di Indonesia. Ketiga, mendorong pemerintah agar dapat segera mengesahkan RUU Perlindungan Pekerja Rumah Tangga (PPRT). Keempat, melakukan penolakan RUU Kesehatan. Kelima, mendorong pemerintah agar melakukan reforma agraria dan kedaulatan pangan. Keenam, memilih presiden 2024 yang pro terhadap buruh dan kelas pekerja.

Baca Juga  Kapolri: Terus Berjuang Buruh untuk Tingkatkan Kesejahteraan dan Wujudkan SDM Unggul

“Saat May Day Fiesta akan ada orasi-orasi pemimpin buruh,” tuturnya.

Aksi ini akan ditutup dengan orasi politik presiden Partai Buruh terkait sikap partai menjelang pelaksanaan Pemilu 2024.

Ikuti berita terkini dari BINDO di
Google News, YouTube, dan Dailymotion