Connect with us

Info Nasional

Mudik Lebaran 2024, Sopir Angkutan Umum Akan Dicek Untuk Pastikan Bebas Alkohol Dan Dopping

Published

on

Ilustrasi cek kesehatan para sopir angkutan umum [detik]

Jakarta, Bindo.id – Korlantas Polri bersama dengan Kementerian Perhubungan (Kemenhub) akan melakukan pemeriksaan kendaraan angkutan umum ketika masa mudik Lebaran 2024.

Selain kendaraan, para sopir angkutan umum ini juga akan dicek kesehatannya untuk melakukan antisipasi terjadinya kecelakaan lalu lintas.

“Itu akan dilaksanakan ramp check, itu pengecekan untuk kendaraannya. Terkait dengan kondisi kendaraannya, kendaraan angkutan umum, termasuk dengan drivernya,” tutur Dirgakkum Korlantas Polri Brigjen Raden Slamet Santoso, Kamis (21/3/2024).

Pemeriksaan kesehatan bagi para sopir, kata Slamet, terutama tentang konsumsi doping atau suplemen untuk tingkatkan stamina selama mengemudi.

“Terkait dengan kendaraan atau sopir yang untuk menambah vitalitas dia melakukan dengan doping dan lain sebagainya. Itu nanti dari kementerian perhubungan,” ujarnya.

Nantinya juga akan ada pemeriksaan soal pemakaian alkohol hingga narkoba untuk para sopir tersebut.

Slamet menuturkan 2 alat pemeriksa tersebut akan dilaksanakan jauh sebelum keberangkatan terutama di terminal sampai rest area.

“Di rest-rest area kami juga akan mempersiapkan kita sudah mempunyai alat namanya control alcohol kita, atau alkohol tes, nanti akan kita cek akan menggunakan itu,” ungkapnya.

Polri akan melaksanakan sejumlah pengamanan selama arus mudik-arus balik Lebaran 2024 lewat Operasi Ketupat.

Operasi ketupat ini akan diselenggarakan selama 13 hari mulai tanggal 4 hingga 16 April 2024.

Totalnya ada 145.161 orang dikerahkan pada Operasi Ketupat tahun ini. Mereka terdiri dari Polri sebanyak 76.192 personel serta  instansi terkait sebanyak 68.969 personel.

Hasil pemetaan, diprediksi akan ada 193,6 juta orang melaksanakan mudik Lebaran 2024.

Selain melakukan pengamanan mudik Lebaran 2024, Polri juga mengadakan pengamanan di sejumlah tempat.

Berikut ini pengamanan yang dilakukan oleh Polri :

  1. pengamanan Masjid ada di 68.611 lokasi
  2. Terminal sebanyak 1.054 lokasi
  3. Pelabuhan sebanyak 792 lokasi
  4. Bandara sebanyak 317 lokasi,l
  5. Stasiun Kereta Api sebanyak 414 lokasi
  6. Pasar atau pusat belanja sebanyak 4.398 lokasi
  7. Obyek wisata sebanyak 5.165.

Ikuti berita terkini dari BINDO di
Google News, YouTube, dan Dailymotion

Baca Juga  Pelni Ditugaskan Kemenhub Layani 30 Trayek Kapal Perintis di 18 Wilayah