Info Nasional
Sri Mulyani Bantah Anggaran Kemiskinan Rp 500 T Habis Untuk Rapat dan Studi Banding
![Menteri Keuangan RI Sri Mulyani [okezone]](https://www.bindo.id/wp-content/uploads/2023/01/pembiayaan-naik-rp900-triliun-di-2020-sri-mulyani-kita-bisa-dapat-2-ikn-TfrSyMdHv3-8f0dca4f.jpg)
Bindo.id, Jakarta – Menteri Keuangan Sri Mulyani membantah dana sebesar Rp500 triliun yang ditujukan untuk anggaran kemiskinan habis untuk rapat dan studi Banding.
Sri Mulyani berpendapat anggaran kemiskinan telah disusun dalam berbagai macam program. Tak mungkin hanya dipakai untuk rapat dan studi banding.
“Kalau anggaran bansos dan program-program untuk mendukung pengurangan kemiskinan, tahun lalu kan Rp460 triliun, itu sebagian besar adalah program yang langsung diterima oleh kelompok miskin,” ucap Sri Mulyani saat ditemui di kantornya, Selasa (31/1).
Biasanya anggaran kemiskinan disalurkan melalui program yang telah ada. Salah satunya yaitu Program Keluarga Harapan (PKH). Program tahunan yang diadakan pemerintah ini, disalurkan kepada 10 juta Keluarga Penerima Manfaat (KPM).
“Itu enggak ada seminar-seminar, wong sudah ada by name, by address, by account number,” Dia menjelaskan.
Hal tersebut sama dengan bantuan kartu sembako yang langsung diberikan kepada masyarakat. Jadi seluruh anggaran kemiskinan yang diberikan sudah sesuai dengan jumlah sasaran penerima.
“Sembako juga sama itu untuk jumlah targeted by name, by address, by account number. Juga yang dilakukan oleh Ibu Kementerian Sosial yang tadi membuat pahlawan ekonomi nusantara, pemberian makanan, dukungan untuk lansia yang kurang mampu. Itu semuanya adalah langsung dilakukan,” tuturnya.
Sebelumnya, MenpanRB Azwar Anas mengatakan anggaran kemiskinan yang tersebar di kementerian/lembaga (KL) sebesar Rp500 triliun habis hanya untuk kegiatan rapat dan studi banding. Anggaran yang semestinya digunakan agar dapat meminimalisir angka kemiskinan, tak dilakukan dengan semestinya.
“Hampir Rp500 triliun anggaran kita untuk anggaran kemiskinan yang tersebar di kementerian dan lembaga (KL), tapi tidak in line dengan target Pak Presiden karena, K/L sibuk dengan urusan masing-masing,” ujar Anas mengutip detikcom, Minggu (29/1).
“Programnya kemiskinan, tapi banyak terserap ke studi banding kemiskinan. Banyak rapat-rapat tentang kemiskinan. Ini saya ulangi lagi, menirukan Bapak Presiden, dan banyak program studi dan dokumentasi kemiskinan sehingga dampaknya kurang,” tambahnya.
Sumber : Sri Mulyani Bantah soal Anggaran Kemiskinan Rp500 T Habis Buat Rapat
-
Transportasi3 hari yang lalu
Simak ya! Ini Daftar 12 Jalan Tol yang Dibuka Fungsional untuk Masa Mudik Lebaran 2023
-
Info Regional2 hari yang lalu
DPR Sahkan Perppu Cipta Kerja Menjadi Undang-Undang
-
Info Nasional2 hari yang lalu
Sambut Bulan Suci Ramadhan 1444 H, Dandim 1710/Mimika Gelar Bakti Sosial
-
Info Regional1 hari yang lalu
Pemerintah Tetapkan 1 Ramadhan 1444 H Dari Hasil Sidang Isbat Kamis 23 Maret 2023
-
Inspirasi9 jam yang lalu
Anak Muda Papua Ciptakan Gadget TOP.ID, Jokowi Berikan Apresiasi Sekaligus Bangga
-
Info Nasional2 hari yang lalu
Gerakan Cinta Lingkungan Alam Bawah Air, Kemenhub Dukung Maritime Diving Club Amboina
-
Gaya Hidup1 hari yang lalu
Review Mukena Lesti Kejora 3 in 1
-
Info Regional2 hari yang lalu
Sekda Riau Klarifikasi Gaya Mewah Istrinya yang Menggunakan Barang Branded