Connect with us

Info Regional

Latih Kedisiplinan, SMA dan SMK di Kupang Masuk Jam 5 Pagi

Published

on

Ilustrasi buku [pexels]
Ilustrasi buku [pexels]

NTT, Bindo.id – SMA dan SMK yang berada di wilayah Kota Kupang, NTT mulai menerapkan kebijakan yaitu jam pelajaran sekolah dimulai pada pukul 05.00 Wita.

Gubernur Nusa Tenggara Timur (NTT) Viktor Bungtilu Laiskodat juga telah menyampaikan kebijakan tersebut melalui video yang saat ini telah viral di media sosial. Khusus bagi siswa SMA dan SMK diminta supaya dapat membiasakan diri bangun pada pukul 04.00 Wita.

Melatih Kedisiplinan

Linus Lusi selaku Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan menuturkan kebijakan tersebut telah diterapkan dan dapat berjalan dengan baik.

“SMA Negeri 6 sudah lakukan pagi tadi dan berjalan baik tanpa hambatan,” tuturnya dilansir dari kompas.com., Selasa (28/2/2023).

Dirinya menuturkan di sekolah lainnya masih ditahap sosialisasi kepada wali murid. Dia menyebutkan sosialisasi ini tidak berarti menunda. Akan tetapi tetap melakukannya sembari proses kajiannya tetap berjalan.

Kebijakan ini diharapkan dapat melatih para murid agar dapat lebih disiplin. Harapannya, orangtua murid dan masyarakat dapat menerima kebijakan ini.

“Ini untuk melatih kedisiplinan anak-anak NTT,” tuturnya.

Video Viktor Bungtilu Laiskodat selaku Gubernur NTT meminta pihak SMA dan SMK yang ada di wilayah Kota Kupang agar jam pelajaran dimulai pukul 05.00 Wita telah viral di media sosial maupun grup WhatsApp.

Viktor bersama Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan NTT Linus Lusi meminta para siswa supaya dapat membiasakan diri untuk bangun pukul 04.00 Wita dalam video yang durasinya 1 menit 43 detik.

Viktor menuturkan para murid SMA tidur pada pukul 22.00 Wita dan dapat bangun pagi pada pukul 04.00 Wita. Kemudian mandi dengan waktu setengah jam. Selanjutnya pergi berangkat ke sekolah dan pelajaran dimulai pada pukul 05.00 Wita.

Baca Juga  4 Pelajar RI Raih Medali di Olimpiade Biologi Internasional

“Ini khusus SMA kalau SMP tidak,” tutur Viktor kepada Kepala Sekolah SMA dan SMK se Kota Kupang.

Membangun Etos Kerja

Viktor berpendapat hal ini dapat membangun etos kerja. Selain itu harapannya agar tak ada tambahan rombongan belajar

“Perubahan itu memang sakit,” tuturnya.

“Tapi harus dimulai, sehingga tidak ada yang persoalkan rombongan belajar terbatas,” imbuhnya.

Viktor juga mengajukan pertanyaan kepada kepala sekolah agar dapat mengubah jam pelajaran yaitu mulai pada pukul 05.00 Wita. Kepala sekolah telah menyetujui keputusan tersebut.

Ikuti berita terkini dari BINDO di
Google News, YouTube, dan Dailymotion

Advertisement
Berikan Komentar

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *