Connect with us

News

Resmi Sekolah Diseluruh Indonesia Gunakan Kurikulum Merdeka

Published

on

Ilustrasi kurikulum merdeka [wikipedia]
Ilustrasi kurikulum merdeka [wikipedia]

Jakarta, Bindo.id – Kurikulum Merdeka telah resmi diberlakukan di sekolah seluruh Indonesia pada jenjang pendidikan anak usia dini (PAUD), pendidikan dasar, maupun pendidikan menengah.

Pemberlakuan kurikulum ini tertulis pada Peraturan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Permendikbudristek) Nomor 12 Tahun 2024.

Kepala Badan Standar, Kurikulum, dan Asesmen Pendidikan (BSKAP) Kemendikbudristek Anindito Aditomo menuturkan Kurikulum Merdeka telah diresmikan di sekolah seluruh Indonesia agar kualitas pendidikan meningkat tanpa memandang kondisi perekonomian siswa dan orang tua, fisik, maupun mental.

Harapannya, Kurikulum Merdeka dapat mendukung guru sebagai peta untuk memberikan pembelajaran berdasarkan konteks murid maupun sekolah.

“Memaksakan yang tidak sesuai konteks dan kondisinya, ini yang kita hentikan di Kurikulum Merdeka,” ujar Anindito saat konferensi pers kurikulum du jenjang PAUD, pendidikan dasar, maupun pendidikan menengah. 

Konferensi pers ini diselenggarakan di Gedung A Kemendikbudristek, Jakarta, Rabu (27/3/2024).

Kurikulum Merdeka

Sesuai dengan Permendikbudristek No 12 Tahun 2024, Kurikulum Merdeka sebagai kurikulum di jenjang PAUD, pendidikan dasar, maupun pendidikan menengah.

Kurikulum ini memberikan fleksibilitas berfokus pada materi esensial agar dapat mengembangkan kompetensi siswa menjadi pelajar sepanjang hayat yang memiliki karakter Pancasila.

Kurikulum Merdeka meliputi kerangka dasar kurikulum serta struktur kurikulum.

Struktur kurikulum terdiri dari intrakurikuler serta kokurikuler.

Kegiatan kokurikuler minimal proyek penguatan profil Pancasila.

Prinsip Di Kurikulum Merdeka

1. Pengembangan karakter

Pengembangan kompetensi spiritual, moral, sosial, maupun emosional siswa melalui alokasi waktu khusus ataupun terintegrasi dengan proses pembelajaran

2. Fleksibel

Kurikulum ini bisa disesuaikan dengan kebutuhan pengembangan kompetensi siswa, karakteristik sekolah, serta konteks lingkungan sosial budaya setempat

3. Fokus pada muatan esensial

Kurikulum ini berpusat terhadap muatan yang paling dibutuhkan untuk mengembangkan kompetensi serta karakter siswa supaya mereka memiliki cukup waktu untuk melaksanakan pembelajaran yang mendalam serta bermakna

Baca Juga  20 KEK Di Indonesia Serap Tenaga Kerja Lokal Lulusan Vokasi

Karakteristik Pembelajaran Di Kurikulum Merdeka

Berikut ini karakteristik pembelajaran di kurikulum merdeka :

  1. Terdapat penilaian (asesmen) di awal, proses, serta akhir pembelajaran. Hal ini dilakukan untuk memahami kebutuhan belajar serta perkembangan proses belajar yang telah dijalani oleh siswa
  2. Memahami kebutuhan serta posisi siswa untuk melaksanakan penyesuaian pembelajaran
  3. Memprioritaskan adanya kemajuan belajar siswa daripada cakupan maupun ketuntasan muatan kurikulum
  4. Mengacu pada refleksi terhadap kemajuan belajar siswa. Refleksi dilaksanakan melalui kolaborasi bersama guru lain

Ikuti berita terkini dari BINDO di
Google News, YouTube, dan Dailymotion

Advertisement
Berikan Komentar

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *