Connect with us

Transportasi

Pengalihan Gerbang Tol Cikampek Arah Jakarta ke Kalihurip

Published

on

Ilustrasi gerbang tol cikampek [kompas]
Ilustrasi gerbang tol cikampek [kompas]

Jakarta, Bindo.id – Padatnya arus lalu lintas dari arah Purwakarta ke pintu Gerbang Tol (GT) Cikampek-Jakarta berakibat ditutupnya pintu GT Cikampek Utama. Hal itu disebabkan karena Gerbang Tol Cikampek Utama 1 dan 2 menuju Jakarta telah dipenuhi oleh kendaraan.

Maka dari itu, para pengguna jalan yang ingin menuju ke arah Jakarta harus berputar ke Jalan Kota Bukit Indah Raya. Para pengendara dialihkan masuk lewat Tol Kalihurip. Sejumlah kendaraan sedan pemudik tampak tertib memasuki ke Jalan Tol Kalihurip memakai roof box menuju Jakarta.

Salah satu petugas di Gerbang Tol Cikampek, mengatakan bahwa dilakukannya rekayasa jalan tersebut bertujuan untuk melakukan pengendalian arus kendaraan yang memasuki pintu Tol Cikampek menuju Jakarta.

Dilansir dari CNNIndonesia.com, petugas tidak memperbolehkan keluar dari kendaraan sebab padatnya antrean di Jalan Tol Cikampek.

“Sementara ditutup agar kendaraan yang sudah berada di Jalan Tol Cikampek bisa melaju ke Jakarta,” ujar petugas di Gerbang Tol Cikampek.

Dirinya menuturkan rekayasa jalan diterapkan, pengguna jasa akan melewati pintu Gerbang Tol Kalihurip. Sementara pada Selasa (25/4) pukul 09.00 WIB, arus lalu lintas dari rest area KM 57 Tol Japek (Jakarta-Cikampek) ke pintu keluar Gerbang Tol tampak ramai lancar.

Pemberlakuan rekayasa jalan contra flow tetap ada. Namun, sekarang ini pihak kepolisian masih membantu Jasa Marga untuk melakukan penutupan satu ruas jalan di KM 64. Oleh karena itu, diberlakukan satu ruas jalan saja untuk jalur contra flow dari arah Tol Cikampek yang bertujuan ke Jakarta.

Ditutupnya satu ruas jalan contra flow itu berdampak jalan tol dari arah Jakarta ke Cikampek semakin sepi akibatnya tidak terjadi kepadatan.

Ikuti berita terkini dari BINDO di
Google News, YouTube, dan Dailymotion

Baca Juga  Selama Angkutan Lebaran 2023, 5,3 Juta Penumpang Gunakan Pesawat di 20 Bandara Angkasa Pura II