Connect with us

Bisnis

2.200 Mahasiswa Dilatih Kemendikbudristek Menjadi Eksportir Muda

Published

on

Plt Dirjen Pendidikan Tinggi Riset dan Teknologi Kemendikbudristek Prof Nizam [kumparan]

Bisnis, Bindo.id – Kemendikbudristek mengadakan program Sekolah Ekspor bagi mahasiswa.

Program dari kemendikbudristek ini telah diikuti ribuan mahasiswa.

Plt Dirjen Pendidikan Tinggi Riset dan Teknologi Kemendikbudristek Prof Nizam, menuturkan program Sekolah Ekspor kali ini telah memasuki tahun ketiga.

“Sejak 3 tahun ini di Kampus Merdeka ada program namanya Sekolah Ekspor,” tutur Nizam di Kemendikbudristek, Jakarta, Senin (19/6/2023).

Program ini dilakukan dengan teman-teman dari Kamar Dagang dan Industri (Kadin).

Tujuan dari Sekolah Ekspor yakni melatih mahasiswa agar dapat lebih mengenal seluk beluk perdagangan internasional.

Nizam menuturkan para mahasiswa akan belajar menjadi eksportir.

“Selama tiga tahun program ini alhamdulillah ini 2.200 eksportir muda sudah dilatih,” ujarnya.

Mereka akan diajarkan untuk mengenal tentang seluk beluk bagaimana perdagangan internasional dan cara menjadi eksportir.

Menurutnya, Sekolah Ekspor tak hanya sekedar memberi bekal teori ke mahasiswa.

Dirinya menuturkan para mahasiswa akan memperoleh mentor yang berasal dari para pelaku ekspor.

“Mereka dimentori oleh eksportir senior tanah air,” ujarnya, filansir dari tribunnews.

Harapan dari program ini yaitu dapat meciptakan eksportir-eksportir muda.

Ada sekitar 300 lulusan Sekolah Ekspor telah diprediksi menjadi eksportir profesional.

Ikuti berita terkini dari BINDO di
Google News, YouTube, dan Dailymotion

Baca Juga  Upaya Ditjenbun Untuk Lakukan Standarisasi Kopi Nasional Supaya Tembus Pasar Eropa