Tolong Warga Yang Coba Bunuh Diri Di Jayapura, Anggota Basarnas Tewas Terjatuh

Jayapura, Bindo.id – Nasib nahas menimpa Anggota Basarnas Jayapura bernama Tri Sudarno.

Dirinya tewas terjatuh dari tower ketika sedang mengevakuasi warga yang akan bunuh diri di Jayapura, Papua.

Kepala Basarnas RI Marsdya TNI Kusworo membeberkan kronologi insiden nahas tersebut.

Kabar meninggalnya Tri Sudarsono telah dikonfirmasi oleh Polda Papua.

“Tri Sudarno meninggal dunia setelah terjatuh dari salah satu tower,” tutur Kabid Humas Polda Papua Kombes Ignatius Benny Ady Prabowo, Kamis (14/3/20224).

Insiden ini berawal ketika tim Basarnas mendapatkan laporan warga yang berinisial TY (21) berusaha untuk melakukan tindakan bunuh diri dengan cara memanjat tower di Distrik Sentani Barat, Kabupaten Jayapura, Rabu (13/3/2024).

Tim Basarnas kemudian langsung meminta kepada Tri melaksanakan penyelamatan karena TY menolak untuk turun meskipun sudah dibujuk oleh petugas.

“Saat evakuasi, TY melakukan perlawanan dan akhirnya keduanya terjatuh dari tower. Tri Sudarno mengalami patah tulang di bahu dan tangan kanan serta cedera kepala yang fatal,” ujarnya.

Korban sendiri langsung dilarikan ke RS Yowari agar dapat memperoleh pertolongan. Sayangnya, korban telah dinyatakan meninggal dunia. Sedangkan pelaku yang akan bunuh diri masih dalam perawatan.

Kepala Basarnas RI Marsdya TNI Kusworo menuturkan Tri Sudarno terjatuh sebab didorong oleh korban. Sehingga Tri Sudarno jatuh dari ketinggian sekitar 40-30 meter.

“Jadi kemarin sore, Bu, tim kita yang ada di Jayapura itu melaksanakan operasi penyelamatan orang yang mau bunuh diri di tower-nya Telkomsel ya, dengan ketinggian antara 40-30 meter,” tutur Kusworo saat rapat dengar pendapat (RDP) bersama Komisi V DPR RI, Kamis (14/3/2024).

Dirinya menuturkan ada satu tim yang naik tower tersebut untuk membujuk. Saat sudah turun di ketinggian 15 meter, tanpa diduga orang yang ditolong tersebut justru mendorong anggota Basarnas.

“Satu tim naik, dirayu, dibujuk, dan sebagainya. Sampai turun sekitar 15 meter, tapi di luar dugaan si korban ini dorong daripada tim kami sehingga jatuh bersama dan pada akhirnya dinyatakan meninggal 1 orang itu juga tim kami,” jelasnya.

Ikuti berita terkini dari BINDO di
Google News, YouTube, dan Dailymotion