Transportasi
Dirjen Hubla Ajak Masyarakat Liburan dengan Manfaatkan Diskon Tarif 50% Tiket Kapal Laut

JAKARTA (Bindo.id) – Dirjen Perhubungan Laut Kementerian Perhubungan M. Masyud mengajak masyarakat menikmati liburan dengan memanfaatkan diskon tarif 50% tiket kapal laut.
Ya, hal ini sejalan dengan stimulus ekonomi berupa diskon tiket transportasi sepanjang periode libur sekolah Juni-Juli 2025 yang digelontorkan pemerintah.
Diskon ini mencakup moda transportasi kereta api, kapal laut, dan pesawat terbang.
Khusus untuk transportasi laut, pemerintah memberikan diskon signifikan sebesar 50% dari tarif dasar.
Sejak stimulus ini diterbitkan, Kementerian Perhubungan (Kemenhub) telah merealisasikan total anggaran sebesar Rp45,9 miliar.
“Hingga 17 Juni 2025, Kemenhub mencatat realisasi penumpang kapal laut telah mencapai 237.640 orang,” jelas Masyhud dalam acara ‘Ngeteh’ di Kantor Kemenhub, Jakarta, Rabu (18/6/2025).
Dia menjelaskan bahwa stimulus ini bertujuan untuk menggerakkan perekonomian nasional.
“Itu memang dalam rangka menjaga ekonomi supaya tetap tumbuh sesuai dengan rencana. Artinya supaya, kalau dari kita sebagai penanggung jawab transportasi, supaya transportasi tetap terjadi,” ujarnya.
Masyhud menegaskan, diskon tiket 50% ini sudah dapat diakses publik sejak 5 Juni 2025 untuk keberangkatan hingga 31 Juli 2025.
Penting dicatat, diskon ini berlaku untuk kapal-kapal penumpang di bawah kelolaan PT Pelni (Persero).
“Ini (diskon tarif kapal 50 persen) telah berlaku untuk pembelian tiket kapal yang dioperatori PT Pelni, mulai dari 5 Juni 2025 sampai dengan keberangkatan untuk 31 Juli 2025,” katanya.
Diskon tarif ini berlaku untuk semua tiket kapal penumpang Pelni ke seluruh tujuan. Jadi tidak ada pengecualian, seluruhnya. Karena ini merupakan bentuk dari kehadiran negara.
Diskon tarif dasar 50% ini tidak termasuk asuransi dan tarif masuk pelabuhan.
Peningkatan jumlah penumpang kapal laut telah terlihat sejak 5 Juni 2025 dan dia optimistis peningkatan ini akan mencapai puncaknya tepat di liburan sekolah.
“Harapannya sih minggu depan dengan libur yang sudah mulai serentak, itu harapannya akan semakin naik penumpangnya,” imbuhnya.
Masyhud berharap, stimulus di sektor transportasi ini akan meningkatkan aktivitas ekonomi masyarakat dan menciptakan pergerakan domestik yang signifikan.
“Jadi tujuannya (pemberian diskon tarif ini) supaya ekonomi bergerak. Karena ini kan sekarang masyarakat lagi pada pegang kantong ini. Maka dengan kita memberikan stimulus (berupa) potongan diskon, diharapkan aktivitas ekonomi juga terus berjalan selama masa liburan sekolah,” imbuhnya.
Langkah ini juga merupakan upaya konkret Direktorat Jenderal Perhubungan Laut Kemenhub untuk meningkatkan konektivitas antarwilayah di berbagai penjuru Indonesia, yang diharapkan berdampak positif terhadap perekonomian nasional.
Turut hadir dalam kegiatan itu, seluruh pejabat Eselon II di lingkungan Ditjen Hubla. (bas)
Ikuti berita terkini dari BINDO di
YouTube, dan Dailymotion