Transportasi
Imbas Kereta Api Anjlok, KAI Lakukan Penanganan dan Pola Operasi Memutar

JAKARTA (Bindo.id) – PT Kereta Api Indonesia (Persero) menyampaikan permohonan maaf atas keterlambatan sejumlah perjalanan kereta api akibat gangguan operasional pada KA Argo Bromo Anggrek relasi Surabaya Pasar Turi – Gambir yang terjadi di Stasiun Pegadenbaru, Subang, pada Jumat, 1 Agustus 2025.
KAI memastikan bahwa seluruh penumpang telah dievakuasi dengan selamat dan telah melanjutkan perjalanan ke tujuan masing-masing.
Gangguan tersebut menyebabkan kedua jalur rel di lokasi kejadian untuk sementara tidak dapat dilalui.
Hingga pukul 17.30 WIB, sebanyak 17 perjalanan KA tercatat mengalami keterlambatan.
Sebagai langkah penanganan, KAI menerapkan pola operasi memutar untuk sejumlah kereta api melalui lintas Cirebon/Tegal – Purwokerto – Kroya – Banjar – Bandung – Cikampek. Perjalanan yang dialihkan antara lain KA Ciremai, KA Tawang Jaya Premium, KA Brawijaya, dan KA Anjasmoro.
KAI juga terus berkoordinasi dengan pihak terkait guna percepatan proses evakuasi dan pemulihan jalur.
Di sisi lain, kompensasi akan diberikan kepada pelanggan terdampak sesuai ketentuan service recovery yang berlaku.
“Kami berkomitmen untuk meminimalkan dampak terhadap pelanggan dan terus meningkatkan layanan demi menjamin keselamatan dan kenyamanan dalam setiap perjalanan,” tulis Vice President Public Relations KAI, Anne Purba, Jumat (1/8/2025).(bas)
Ikuti berita terkini dari BINDO di
YouTube, dan Dailymotion