Connect with us

Peristiwa

KAI Wisata Tegaskan Status Petugas Frontliner Terkait Insiden Tumbler Serta Sampaikan Langkah Penanganan

Published

on

Foto istimewa

Jakarta (Bindo id) – PT Kereta Api Pariwisata (KAI Wisata) memberikan klarifikasi resmi terkait munculnya pemberitaan dan perbincangan publik mengenai insiden yang melibatkan seorang petugas frontliner Passenger Service yang bertugas pada layanan KAI Commuter.

Isu ini ramai dibahas di berbagai saluran komunikasi publik sehingga mendorong KAI Wisata untuk memberikan penjelasan agar informasi yang diterima masyarakat tetap akurat dan proporsional.

Sebagai perusahaan yang bertanggung jawab mengelola tenaga frontliner, KAI Wisata memprioritaskan profesionalisme, transparansi, serta perlindungan terhadap seluruh pegawainya. Menyikapi isu yang berkembang, KAI Wisata menegaskan tiga poin utama terkait status dan proses penanganan internal terhadap petugas yang bersangkutan:

1. Petugas yang bersangkutan (Ybs) masih bekerja secara normal sebagai pekerja KAI Wisata dan tidak diberhentikan.

2. Manajemen saat ini sedang melakukan proses pemeriksaan internal secara menyeluruh untuk memastikan seluruh fakta terkait insiden dapat tergambar dengan jelas, objektif, dan berimbang.

3. Apabila dari hasil pemeriksaan ditemukan adanya pelanggaran terhadap ketentuan perusahaan, maka KAI Wisata akan menjatuhkan pembinaan atau sanksi sesuai peraturan yang berlaku.

Direktur Utama KAI Wisata Hendy Helmy menegaskan bahwa perusahaan menanggapi setiap laporan dan dinamika publik secara serius, namun tetap mengutamakan proses verifikasi yang adil dan terstruktur. “Kami ingin meluruskan bahwa petugas Passenger Service yang dimaksud masih merupakan pegawai aktif dan tidak dalam proses pemecatan, proses pemeriksaan internal sedang berjalan untuk memastikan kebenaran informasi secara objektif, hasil pemeriksaan inilah yang nantinya menjadi dasar pengambilan keputusan, termasuk pemberian pembinaan atau sanksi sesuai ketentuan yang berlaku,” tambah Hendy Helmy.

Lebih lanjut Hendy menyampaikan bahwa seluruh petugas frontliner KAI Wisata telah mendapatkan pelatihan pelayanan prima serta pembekalan mengenai standar operasional perusahaan. Oleh karena itu, setiap kejadian yang melibatkan interaksi antara petugas dan pengguna layanan akan selalu ditangani melalui mekanisme resmi agar dapat memberikan keadilan, baik bagi petugas maupun pelanggan.

Baca Juga  Peringati Hari Pelanggan, KAI Wisata Membawa Rombongan ASEAN Railway CEOs` Nikmati Perjalanan dengan Kereta Wisata

“KAI Wisata berkomitmen untuk menjaga kualitas pelayanan publik sekaligus memastikan lingkungan kerja yang aman dan suportif bagi para petugas, Kami berterima kasih atas perhatian dan masukan dari Masyarakat dan seluruh masukan menjadi bahan evaluasi bagi kami untuk terus meningkatkan kualitas layanan,” tutup Hendy Helmy.

KAI Wisata mengimbau seluruh pihak untuk mengacu pada informasi resmi perusahaan agar terhindar dari kesimpangsiuran informasi yang dapat memicu persepsi keliru. KAI Wisata terus berupaya memastikan bahwa setiap isu ditangani secara profesional, transparan, dan sesuai ketentuan yang berlaku.(ahmad)

Ikuti berita terkini dari BINDO di
YouTube, dan Dailymotion