Connect with us

Teknologi

Cari Tiket Murah Dengan Fitur Flight Deals Berbasis AI Di Google

Published

on

Ilustrasi Fitur Google Flight Deals untuk cari tiket murah berbasis AI [amanz]

Jakarta, Bindo.id – Fitur baru Google di layanan Google Flights bernama Flight Deals telah diperkenalkan.

Fitur ini menggunakan teknologi kecerdasan buatan (artificial intelligence/AI) yang dapat membantu pengguna untuk mencari tiket pesawat murah dengan cara mengetik permintaan menggunakan bahasa sehari-hari

“Flight Deals dirancang untuk para pelancong yang fleksibel, di mana tujuan utama mereka adalah menghemat uang untuk perjalanan berikutnya,” isi unggahan Google di blog resminya.

Fitur ini memiliki perbedaan dari pencarian tiket konvensional yang mengharuskan pengguna untuk memilih tanggal, destinasi, maupun filter lainnya. Flight Deals cukup memproses deskripsi umum perjalanan, seperti  kapan, ke mana, serta bagaimana cara mereka ingin bepergian.

Contohnya, pengguna dapat mengetikan tulisan “liburan musim dingin seminggu ke kota dengan kuliner enak” atau “akhir pekan di pantai tanpa transit,”. Selanjutnya sistem akan memperlihatkan opsi penerbangan sesuai dengan preferensi tersebut.

Gunakan AI

Flight Deals bekerja menggunakan AI percakapan yang menginterpretasikan permintaan pengguna. Selanjutnya mencocokkan dengan data penerbangan yang berasal dari ratusan maskapai maupun platform pemesanan.

“Yang membuat Flight Deals unik adalah penggunaan kecerdasan buatan (AI) canggih Google untuk memahami detail apa yang Anda cari dan mengidentifikasi destinasi yang sesuai,” isi unggahan Google.

“Kemudian, layanan ini akan mengakses data Google Flights secara real-time untuk dengan cepat menampilkan opsi relevan dan terkini dari ratusan maskapai penerbangan dan situs pemesanan,” kata Google.

Apabila pengguna tak menentukan tanggal, sistem secara otomatis akan mencari penawaran untuk 6 bulan ke depan.

Di fitur ini juga tetap tersedia filter dasar misalnya jumlah transit dan pilihan maskapai. Namun, saat ini Flight Deals belum mendukung pencarian kompleks, contohnya perjalanan multi-kota atau untuk grup yang lebih dari 4 orang.

Baca Juga  Perangkat Android Yang Terinfeksi Malware BadBox 2.0 Punya Ciri-ciri Ini

Lakukan uji coba beta

Di tahap awal, Flight Deals berupa versi beta di Amerika Serikat, Kanada, serta India. Jadwal peluncuran global fitur ini maupun ketersediaannya di Indonesia belum diumumkan Google.

Dilansir dari GSMArena, Sabtu (16/8/2025), pengguna yang sudah terbiasa memakai Google Flights, layanan pencarian tiket yang ada saat ini tetap seperti biasanya.

Hadirnya Google Flight Deals ini sebagai opsi tambahan, khususnya untuk pengguna yang fleksibel serta ingin memperoleh inspirasi perjalanan tanpa perlu menentukan detailnya sejak awal.

Ikuti berita terkini dari BINDO di
YouTube, dan Dailymotion